Monday, January 21, 2013

Musyker : Sebuah Awal untuk Perubahan



Inilah langkah awal HMP Fisioterapi UMS dalam membentuk sebuah perubahan.


      Musyawarah Kerja (Musyker) HMP Fisioterapi UMS yang dilaksanakan pada tanggal 21 Januari 2013 dari pukul 09.30 sampai dengan pukul 17.00 berjalan lancar dan kondusif. Meskipun acara yang awalnya dijadwalkan mulai pukul 09.00 ini sempat molor beberapa menit dikarenakan beberapa pengurus lama HMP Fisioterapi UMS masih ada yang harus melaksanakan Ujian Akhir Semester, acara ini dapat berjalan seperti sebagaimana mestinya dan tidak ada gangguan yang berarti.

      Musyker dimulai dengan penjelasan dari Ketua Umum HMP Fisioterapi UMS, Pandu Dwi Panulat, tentang KAMA (Keluarga Mahasiswa) dan aturan-aturan yang ada didalamnya mengingat HMP Fisioterapi UMS berada di bawah naungan KAMA FIK. Visi dan Misi HMP Fisioterapi UMS menjadi topik berikutnya yang dibahas dalam musyker ini, disampaikan oleh Tury, Wakil Ketua HMP Fisioterapi UMS, dilanjutkan dengan tugas dan wewenang pengurus inti. "Koordinasi adalah hal yang sangat vital dalam keberhasilan suatu organisasi", tegas Tury. Sekretaris dan bendahara pun tak lupa menjelaskan juga tugas dan wewenang masing-masing dan acara di pending untuk pelaksanaan ishoma selama 30 menit.
        Setelah seluruh peserta musyker telah kembali ke ruangan D.1.5, acara dilanjutkan kembali dengan presentasi singkat tentang IMFI Pusat oleh Miftah Fauzan dan IMFI Regional oleh M. Ali Jafar. Kemudian acara dilanjutkan dengan  penyampaian Program Kerja (proker) tiap bidang. Bidang Internal mendapatkan kesempatan pertama, dilanjutkan dengan Bidang Eksternal, PIK, POK, Sosma dan Kominfo. Banyak hal yang menarik terjadi selama penyampaian Proker Bidang. Peserta yang tadinya hanya duduk manis dan diam selama penyampaian tugas dan wewenang pengurus inti tampak lebih bersemangat. Usulan-usulan maupun kritik tak henti-hentinya disampaikan oleh peserta. Ketua dan Wakil Ketua Umum pun tak kalah bersemangat dalam menengahi komentar dari peserta. Penambahan Proker pun berkali-kali terjadi, begitupun dengan peniadaan Proker yang dinilai kurang bermanfaat. Situasi seperti ini terus berlangsung hingga penyampaian Proker dari bidang Kominfo yang mendapat giliran terakhir. (Kominfo HMP Fisioterapi)



Foto:  Dok. HMP Fisioterapi UMS

1 comment: